TUGAS SOFTSKILL : TULISAN (8)
TEMA : GAME-1
Sebagai Gamers (saya ini termasuk Gamers : sebutan orang yang
sangat sukai main game) ada baiknya dong kita tahu sejarah game yang kita
mainkan. Kali ini sejarah game yang akan dikupas tuntas yaitu game Final
Fantasy. Siapa sihhh yang ga tau game yang paling fenomenal di Jepang ini, dan
paling banyak memiliki series dan sekuelnya dan bahkan dibuatkan film-nya.
Sejarah
game final fantasy
Kalian
pernah nggak merasa nama-nama di Final Fantasy terasa tidak asing? Sebenarnya
nama-nama di Final Fantasy itu banyak terinspirasi oleh nama-nama yang ada di
dunia nyata loh… so, kali ini saya akan sedikit membongkarnya.
Kita
mulai dari namanya dulu, Final Fantasy. Final Fantasy adalah sebuah game RPG
yang awalnya dibuat oleh Hironobu Sakaguchi dan dikembangkan serta dilisensi
oleh Square Enix (yang dulunya bernama Squaresoft). Pertama kali dirilis di
Jepang pada tahun 1987.
Hironobu Sakaguchi
Lalu
kenapa diberi nama atau judul sebagai Final Fantasy ? karena game ini dulunya
diniatkan sebagai game terakhir yang akan dirilis oleh Square, yang pada saat
itu sedang berada di ambang kebangkrutan, OH NO!!!!. Ternyata game tersebut
malah sukses dan diterima oleh publik game Jepang sebagai sebuah RPG yang
bagus!!!!
Lalu
darimana Square Enix mendapatkan nama-nama untuk semua versi Final Fantasy?
Nampaknya mereka mempunyai de sedalam Palung Mariana, bukan? Bayangin saja, ada
berapa seri Final Fantasy. Tapi sebenarnya mereka melakukan riset yang mendalam
terlebih dahulu berdasar karakterisasi yang cocok. Dan inilah asal-usul
nama-nama di Final Fantasy yang merupakan hasil jerih payah dan tentu saja
keringat Square Enix… he he he.
Mitos
& Legenda
Penasaran nggak dari mana mereka bisa mendapatkan nama Cid,
Gilgamesh, atau Shin-Ra? Ternyata tiga nama tersebut berkaitan dengan mitos dan
legenda. Nama Cid berasal dari seorang karakter dalam legenda Spanyol bernama
El Cid. Sementara Gilgamesh, ditambah Pazuzu (yang berarti Demon) berasal dari
mitos bangsa Mesopotamia.
Lalu Shin-Ra dalam mitos Mesir bermakna Dark God, yang konon
berujud mirip seperti vampir. Btw, jika terkait dengan mitos, Yunani termasuk
jawaranya. Nama-nama seperti Four Fiends, Zemus (yang ternyata plesetan dari
Zeus), Ultros (yang diambil dari Orthros, nama seekor monster dengan wujud
anjing berkepala dua, yang juga pernah dihadapi Hercules sebagai lawannya), dan
Promathia (Promethius, nama salah satu Titan) berasal dari mitos Yunani.
El Cid
Oh, ya. Masih berkaitan dengan Yunani. Tidak hanya mitos, tapi
Garland yang merupakan salah satu legenda dari bangsa tersebut juga menjadi
salah satu asal usul bagi nama di Final Fantasy. Legenda Norse juga tak luput dari
riset mendalam Square Enix. Nama-nama seperti Kraken, Bikke, dan Siegfried
berasal dari sana. Jin yang awalnya kami pikir berasal dari bahasa Jepang,
ternyata malah datang dari legenda bangsa Arab
Fujin.
Dari mitos Yunani nama-nama seperti Celes juga di ambil. Lalu
dari Jepang, ada mitos Kappa juga Fujin dan Raijin yang merupakan dewa guntur
dan dewa angin. Terus ada Mael Duin, yang bisa jadi adalah plesetan dari Maduin
di mitos Irlandia. Dan akhirnya, ada Ramuh yang bisa jadi dimaksudkan sebagai Ra-Mu
dari legenda Atlantis.
Bahasa
Kuno & Bahasa Asing
Bagaimana dengan nama-nama seperti Cloud Strife, Squall, atau
Tidus? tiga nama tadi diambil dari bahasa kuno atau asing. Cloud Strife berasal
dari bahasa kuno Inggris, atau tepatnya Anglo Saxon, berupa perpaduan dari kata
Cloud yang bermakna misterius, serta Strife yang bermakna agresif.
Lalu Squall yang masih berasal dari rumpun bahasa yang sama,
ternyata bermakna angin yang keras. And Tidus? Tidus diserap dari bahasa Jepang
kuno, yaitu Tii-da yang bermakna matahari. Romantisnya, Tidus dipasangkan
dengan Yuna, yang dalam bahasa Jepang kuno bermakna malam, atau bisa juga
berarti bulan.
Selain itu masih ada bahasa Spanyol. Buktinya, ada Rosa yang
berarti mawar, Lenna yang berarti ratu, juga Chupon yang berarti orang yang
mudah kena tipu. Nama Cefca Pallazo sendiri didasarkan pada Pallazo yang
berarti badut, sementara Azul the Cerulean berupa perpaduan dari kata Azul yang
berarti biru dan Cerulean yang berarti kebiruan.
Selanjutnya giliran bahasa Latin. Ada Stella yang berarti
bintang, juga Aeris yang bermakna udara. Sementara Vincent mengambil kata dasar
Vincere yang berarti menundukkan. Rufus yang berarti sesuatu yang berwarna
merah, lalu sobatnya Reno yang ternyata berarti mucikari. Argento yang bermakna
perak.
Kitab Suci & Agama
Tak jarang,
orang-orang di Square Enix juga tertarik dengan penamaan yang berasal dari
kitab-kitab suci. Pernah tahu kira-kira nama Sephiroth, Tifa, atau Kuja diambil
dari mana? Hmmm saya mengendus Teologi dari ketiganya…sifff…sniffff
Ternyata nama
Sephiroth diambil dari agama Yahudi, yang merupakan 10 alur penting dalam
Kabbalah, atau lebih dikenal sebagai Tree of Life, bermula dari Tuhan
(direferensikan sebagai Ein Sof - Yang Tak Terbatas) mengungkap keberadaaan-Nya
dan berlanjut menciptakan alam fana serta rantai kehidupan hingga kembali ke
alam baka.
Sephiroth atau Tree of Life
Kemudian Tifa berasal
dari Tiffa atau Tiferet juga dari agama Yahudi, yang merupakan pusat dari Tree
of Life dan merupakan perlambang dari kecantikan, keseimbangan, serta cinta.
Sementara untuk Kuja dikutip dari agama Hindu yang pengertiannya merupakan
Putera Bumi, atau beberapa orang mengaitkannya dengan planet Mars. Benar-benar
berbau agama!!!
Selain Sephiroth &
Tifa, Hashmal juga diambil dari agama Yahudi, yang merupakan salah satu dari
tujuh malaikat terdepan yang membela Tuhan. Menemani Kuja, dari agama Hindu,
Square Enix memplesetkan nama dua dewa berpengaruh dalam agama tersebut, yaitu
Kali & Brahma menjadi Kary & Brahne.
Lokasi
Nyata
Lalu bagaimana dengan Rydia, Wutai, dan Canaan? ketiga nama
tersebut berasal dari nama negara atau lokasi sungguhan yang nyata-nyata ada di
dunia kita ini.
Rydia berasal dari penyebutan oleh orang Jepang terhadap Lydia,
yang merupakan salah lokasi di pesisir barat dari Anatolia. Wutai sendiri
merupakan nama pegunungan yang sungguh-sungguh ada di Propinsi Shanxi, China.
Sementara Canaan merupakan sebutan lama bagi negara Israel.
Wutai
Ada lagi kalau kamu masih ingin tahu. Kilika berasal dari
plesetan penyebutan Sisilia. Sementara Sanubia Desert ternyata diilhami dari
Padang Pasir Nubia yang terletak antara sungai Nil dan Laut Merah di Mesir.
Burmecia dan Cleyra diilhami dari nama dua buah kota yang
berdiri pada abad ke-6 di bagian utara Inggris, yaitu Burnicia dan Deira.
Madain Sari berasal dari salah satu lokasi di Arab yang bernama Madai Salih.
Golgorand diplesetkan dari Golgotha, yang merupakan tempat di mana Yesus
disalib. Lalu Araguay Woods kemungkinan merupakan perpaduan dari Uruguay dan
Paraguay. Selain itu ada juga Zanarkand yang berasal dari kota kuno Samarkand
yang kini di kenal sebagai Uzbekistan
Tokoh
Sungguhan
Beberapa nama tokoh sungguhan juga mengilhami orang-orang Square
Enix untuk memberikan nama dalam serial Final Fantasy. Seperti Billy yang
jelas-jelas mengambil ilham dari nama Billy the Kid, salah seorang buronan
terpopuler di Amerika. Lalu ada Namingway yang kemungkinan mendapat inspirasi
dari nama Ernest Hemingway, salah seorang pujangga Amerika.
Locke Kole diambil dari nama belakang John Locke, yang merupakan
filsuf Inggris yang mencetuskan pemikiran Liberalisme. Sementara Don Corneo,
seperti yang kamu tahu berasal dari pemlesetan nama Don Corleone. Daguerreo
diilhami dari nama Louis Daguerre, penemu dari kamera modern.
Ernest Hemingway
Cyril kemungkinan mengambil referensi dari St. Cyril; salah
seorang suci yang mengenalkan Kristen Ortodoks Timur. Lalu ada Draclau, yang
merupakan sedikit pemlesetan dari Dracula Tepes, nama yang terkenal di daratan
Transylvania. Giott yang bisa jadi terinspirasi oleh Giotto di Bondone, seorang
pelukis dan arsitek yang hidup sekitar abad ke-13 di Florence, Italia.
Kemudian ada Madonna, yang berasal dari, yah. Madonna. Heidegger
yang tak pelak diambil dari nama Martin Heidegger, salah satu filsuf terkenal
dari Jerman. Bugenhagen, tentunya mengambil dari nama belakang Johannes
Bugenhagen, yang merumuskan Reformasi Protestan. Terakhir yang saya dapat
adalah Hanzou, yang berasal dari Hatori Hanzou tentunya.
Karya Seni atau Film
Bagian yang satu ini
yang paling jelas darimana asalnya, terutama bagi pecinta film dan seni yang
tiap hari nongkrong di bioskop, ^_^, Square Enix kadang melakukan homage
terhadap dua hasil karya kontemporer anak manusia ini. Misalnya dari buku
Dante's Inferno, mereka mengambil ide dari nama-nama seperti Guido dan Beatrice
(yang sedikit diplesetkan menjadi Beatrix).
Pernah menonton Star
Wars: A New Hope? Ada dua karakter bernama Vicks dan Wedge yang membantu Luke
Skywalker meledakkan Death Star menjelang akhir film. Kedua karakter tersebut
mengilhami penamaan karakter Biggs dan Wedge. Sementara dari Star Wars: The Empire
Strikes Back, ada nama Piet yang mengilhami orang-orang di Square Enix.
Salah satu puisi
terkenal dari sang pujangga Inggris, William Shakespeare, berjudul The Rape of
Lucrece, mengilhami penamaan Lucrecia yang kita kenal pemunculannya di Final
Fantasy VII. Dari sebuah kisah epik yang merupakan perpaduan budaya Italia dan
Romawi, terdapat nama Orlandeau yang mengilhami nama Orlando, sang Paladin dari
Charlemagne.
Terakhir, ada sebuah
lukisan berjudul Guernica karya seniman terkenal asal Spanyol yang terkenal
dalam aliran kubisme & termasuk salah seorang pelukis revolusioner pada
abad ke-20 karena saking eksentriknya, Pablo Picasso. Judul lukisan tersebut
mengilhami salah satu penamaan di dunia Final Fantasy.
Anagram
Sentuhan terakhir
Square Enix untuk pemberian nama-nama di serial Final Fantasy adalah anagram.
Anagram merupakan salah satu jenis permainan kata, di mana huruf-huruf yang
membentuk sebuah kata biasanya diacak untuk membentuk kata lainnya lagi.
Contohnya nama Gerad dari Final Fantasy VI yang merupakan hasil acak dari
Edgar.
Lalu Zalera atau
Zarela yang merupakan anagram dari Azrael. Oscar yang akan dieja oleh orang
Jepang menjadi O Su Ka, sepertinya merupakan anagram dari Ka O Su yang
merupakan cara orang Jepang untuk mengeja Chaos. Mio dan Raem yang merupakan
anagram sekaligus pemecahan dari satu kata, yaitu Memoria.
Lainnya
Kemudian ada asal-usul beberapa nama di serial Final Fantasy
yang berangkat dari bermacam ide lainnya. Contohnya Yura yang berasal dari
Yuri, merupakan nama yang populer dipergunakan di Rusia. Terus ada Garnet,
asalnya dari nama salah satu batu mulia yang biasanya dijadikan perhiasan.
Knave berasal dari sebutan lain untuk kartu Jack pada permainan kartu remi.
Baron berasal dari status kebangsawanan bagi seorang pria berkelas pada zaman
Dark Age.
Nama-Nama
Unik
Oke dan ini yang terakhir. Moga Anda tidak capek mebacanya, coz
udah panjang banget postingan kali ini!!!!!! Oke tanpa basa-basi lagi ini dia.
Pertama Bahamut, seharusnya adalah seekor naga raksasa, mungkin
rajanya para naga. Namun ada sebuah cerita lain yang mengisahkan sebuah dunia
yang direngkuh oleh seorang malaikat yang berdiri di atas pegunungan yang
terbuat dari batu ruby. Pegunungan tersebut berdiam di atas seekor banteng yang
memiliki empat ribu bagian tubuh.
Bahamut
Beberapa menyebut banteng tersebut sebagai Kujata, yang
dipergunakan di Final Fantasy VII dengan nama Kjata. Banteng tersebut berdiri
lagi di atas seekor ikan yang sedang berenang-renang di tengah kegelapan. Nah,
ikan tersebutlah yang bernama Bahamut. Lumayan panjang ceritanya, ya? Hehe.
Sementara untuk Chocobo bisa jadi mendapatkan namanya dari
sebuah permen cokelat yang telah dijual di Jepang sejak lama dan masih populer hingga
sekarang. Namanya "Chocoballs" dan memiliki gambar seekor burung di
bagian depannya. Namun sayangnya burung tersebut sama sekali tidak mirip dengan
Chocobo yang kita tahu dan sayangi tersebut. ^_^
Chocobo
Golem diangkat berdasar mitos Yahudi yang merupakan sesosok
makhluk yang terbuat dari lumpur dan dapat dihidupkan saat seorang suci
menuliskan kata "emet" (kenyataan) pada sosok tersebut. Golem dapat
dihancurkan setelah menghilangkan salah satu kata tersebut, sehingga membentuk
kata "met" (kematian) yang akan mengeringkan & merontokkan tubuh
lumpurnya.
Ifrit aslinya dieja sebagai "Efreet". Efreeti adalah
jin yang memiliki elemen api dan hidup di City of Brass. Makanya Ifrit memiliki
perwujudan bak api. Sementara Leviathan adalah sosok monster laut legendaris
yang berukuran raksasa dan dikisahkan sering menenggelamkan kapal-kapal di
kedalaman laut.
Kemudian ada Odin, yang merupakan dewa nomer satu dari mitos
Norse. Dewa atas petir, perang, kebijakan, sekaligus kehormatan. Salah seorang
dari 3 putera Borr, dia merupakan putera yang paling terhormat dan ayah dari
beberapa dewa dalam mitos Norse. Dia dengan mudah mampu membelah siapa pun
berkat kekuatan Esper-nya. Terkenal hanya memiliki satu mata.
Odin
Quetzalcoatl , diketahui berbentuk ular yang berbulu, adalah
salah satu dewa dari budaya Aztec kuno atas angin, pengetahuan, dan keimaman.
Namanya dieja sebagai Ket-Sal-Ko-Atl. Diramalkan bahwa dia akan bangkit kembali
untuk membalaskan dendamnya karena telah diusir suatu di masa silam.
Aeon yang kita temui dalam Final Fantasy X, diambil dari
"aeon" atau "eon" yang merupakan hitungan untuk periode
waktu yang sangat lama. Esper adalah kata baku baru yang dipergunakan untuk
mencirikan seseorang yang memiliki kemampuan extra-sensory perception. Square
Enix mengakui nama tersebut diilhami oleh kisah "The Demolished Man",
oleh Alfred Bester.
Renzokuken yang merupakan Limit Break dari Squall dalam Final
Fantasy VIII, mengambil ilham dari istilah dalam bahasa Jepang yang berarti
'tebasan tanpa henti' atau 'tusukan pedang yang berulang-ulang'.
Itu dia semua nama-nama yang dalam Final Fantasy yang seperti
saya bilang merupakan hasil jerih payah dan keringat, seperti usaha Anda untuk
membaca artikel ini ^_^.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar